Salam Lestari
Panitia pelaksana Lomba Lintas Alam Telusur Jejak Perjuangan Harimau Kuranji IV (LLA-TJPHK IV) mencatat sejumlah momen penting sepanjang dua etape yang berlangsung pada Sabtu dan Minggu. Lomba ini sendiri digelar sebagai upaya mengenang kembali jejak perjuangan pasukan Harimau Kuranji.
Pada etape pertama, dengan rute menantang di kawasan perbukitan Kasang, Kabupaten Padang Pariaman, para peserta harus menghadapi medan terjal dengan kemiringan mencapai sekitar 40 derajat. Kejutan terjadi ketika tim putri dari kalangan pelajar/mahasiswa justru menjadi yang pertama tiba di Pos 1, dari total empat pos yang tersedia.
“Hal ini di luar dugaan. Walaupun jarak start antar tim tidak terpaut jauh, tim putri pelajar/mahasiswa tersebut mampu mencapai pos pertama dengan cepat. Sepertinya mereka memang sudah melakukan persiapan matang sebelum mengikuti lomba ini,” ungkap Erik Bernandi, Sekretaris OC LLA-TJPHK IV.
Sementara pada etape kedua, semangat juang para peserta benar-benar diuji. Seluruh tim berhasil mencapai garis finis sebelum batas waktu terakhir yang ditentukan, yakni pukul 17.00 WIB. Bahkan, tim terakhir yang sempat mengalami sejumlah kendala — mulai dari cedera ringan hingga kelelahan — tetap menolak evakuasi dengan ambulans dan memilih untuk menyelesaikan perlombaan dengan berjalan kaki hingga finish.
Setelah berjuang keras, tim terakhir akhirnya tiba di garis finis pada pukul 16.30 WIB. Catatan ini menjadi sejarah tersendiri, karena untuk pertama kalinya sejak LLA-TJPHK digelar, seluruh tim peserta berhasil menyelesaikan lintasan dari start hingga finish di dua etape penuh.
Panitia menilai capaian ini bukan hanya keberhasilan teknis, tetapi juga bukti nyata dari ketekunan, kekompakan, dan semangat solidaritas yang menjadi ruh dari kegiatan ini. “Inilah esensi dari LLA-TJPHK, bagaimana peserta tidak hanya berkompetisi, tetapi juga belajar arti perjuangan, kebersamaan, serta kecintaan pada alam,” tambah Erik.
Dengan keberhasilan tersebut, LLA-TJPHK IV diharapkan dapat menjadi momentum untuk terus menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap lingkungan sekaligus menjaga warisan nilai perjuangan Harimau Kuranji.